Penandatanganan MoA antara Perpustakaan Poltekkes Kemenkes Aceh & Universitas Muhammadiyah Aceh: Langkah Nyata untuk Pengembangan Bersama

Penandatanganan MoA antara Perpustakaan Poltekkes Kemenkes Aceh & Universitas Muhammadiyah Aceh: Langkah Nyata untuk Pengembangan Bersama

Kami dengan bangga mengumumkan bahwa pada tanggal 23 Juli 2024 di perpustakaan Universitas Muhammadiyah Aceh, telah dilaksanakan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) antara Perpustakaan Poltekkes Kemenkes Aceh dan Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Aceh. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Memorandum of Understanding (MoU) yang telah disepakati sebelumnya dan akan dilanjutkan dengan Implementing Agreement (IA) untuk mengoperasionalkan perjanjian ini.

Acara penting ini berlangsung di ruang serbaguna Poltekkes Kemenkes Aceh dan dihadiri oleh Ibu Cut Permataan Cahaya, SKM, selaku Kepala Unit Perpustakaan Poltekkes Kemenkes Aceh, dan Ibu Lia Fitria, S.Pd.I, selaku Kepala Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Aceh. Penandatanganan MoA ini disaksikan oleh Bapak Rizki Wan Oktabina, SKG, M.Si, selaku Koordinator Kerjasama Poltekkes Kemenkes Aceh, serta staf perpustakaan dari kedua belah pihak.

Dalam sambutannya, Ibu Cut Permataan Cahaya menyatakan rasa syukur dan kegembiraannya atas terlaksananya MoA ini. Beliau menegaskan bahwa kerjasama ini bukan hanya sebagai bentuk formalitas, tetapi lebih kepada upaya nyata dalam meningkatkan kualitas layanan perpustakaan, pertukaran sumber daya informasi, serta peningkatan kompetensi pustakawan dari kedua institusi. “Kami berharap kerjasama ini akan membuka peluang lebih besar untuk pengembangan perpustakaan yang lebih baik dan lebih profesional,” ujarnya.

Senada dengan itu, Ibu Lia Fitria menyampaikan rasa bahagianya dan harapan besar terhadap kerjasama yang lebih erat antara kedua perpustakaan ini. Beliau menekankan bahwa dengan adanya MoA ini, akan terbuka lebih banyak peluang untuk kegiatan kolaboratif seperti workshop, pelatihan bersama, dan program pertukaran koleksi perpustakaan yang dapat memperkaya sumber daya belajar bagi mahasiswa dan dosen. “Ini adalah langkah awal menuju kemajuan bersama yang berkelanjutan,” kata Ibu Lia Fitria.

Bapak Rizki Wan Oktabina dalam sambutannya menambahkan bahwa kerjasama ini merupakan langkah strategis dalam mengembangkan jaringan perpustakaan di Aceh. Beliau berharap agar kerjasama ini dapat terus ditingkatkan dan memberikan manfaat yang signifikan bagi kedua institusi. “Dengan adanya MoA ini, kita dapat membangun sinergi yang kuat untuk meningkatkan kualitas layanan perpustakaan dan mendukung proses belajar mengajar di kedua kampus,” ungkapnya.

Setelah penandatanganan MoA, kedua belah pihak sepakat untuk segera menyusun Implementing Agreement (IA) sebagai langkah operasional dari perjanjian ini. IA ini akan merinci program-program kerjasama yang lebih konkret, jadwal pelaksanaan, serta mekanisme evaluasi untuk memastikan bahwa semua tujuan kerjasama dapat tercapai dengan baik.

Acara ini diakhiri dengan sesi foto bersama dan ramah tamah, yang semakin menguatkan silaturrahmi antara staf perpustakaan dari kedua institusi.

Kami berharap kerjasama yang telah terjalin ini dapat memberikan kontribusi positif dalam pengembangan perpustakaan dan meningkatkan kualitas pendidikan di Poltekkes Kemenkes Aceh dan Universitas Muhammadiyah Aceh. Mari kita dukung dan nantikan program-program kolaboratif yang akan datang sebagai wujud dari komitmen bersama untuk kemajuan bersama. (Nasr)