Unit Perpustakaan Terpadu Terima Buku Karya Dosen Keperawatan
Pustaka Terpadu: Kepala Unit Perpustakaan Terpadu Poltekkes Kemenkes Aceh Cut Permataaan Cahaya, SKM bersama staf menerima kunjungan dadakan Dr. Hermansyah, SKM MPH salah seorang dosen fungsional Jurusan Keperawatan jelang Ashar, Kamis (30/06/2022).
Kunjungan perdana Dosen keperawatan Poltekkes Aceh tersebut dalam rangka menyerahkan langsung salah satu buku karyanya yang berjudul ‘Manajemen Demam Berdarah Dengue: Studi Ekologi Berbasis Wilayah’. Dosen inovatif yang disapa Pak Herman ini berharap karyanya ini dapat menjadi koleksi yang diperuntukkan untuk perpustakaan agar dapat dilayankan kepada pemustaka, mahasiswa dan civitas akademika Poltekkes Kemenkes Aceh.
Buku berukuran Unesco setebal 278 halaman tersebut mengurai keterkaitan Demam Berdarah Dengue (DBD) dengan pola sebaran, tingkat konektivitas, faktor risiko lingkungan, faktor risiko kependudukan berdasarkan wilayah tsunami berat, tsunami ringan dan tidak tsunami. “Semoga kehadiran buku ini mendapatkan keberkahan dan kebermanfaatan bagi khalayak pembaca serta dapat berkontribusi positif memberi alternatif dan solusi bagi petugas kesehatan dan stakeholder dalam pengendalian kasus DBD berdasarkan karakteristik wilayah”, harap nya.
Ka.Unit Perpus yang menerima langsung buku karya dosen ini mengatakan sangat surprise mengingat ini merupakan buku perdana karya Penulis di lingkungan Poltekkes Aceh yang di antar serahkan langsung oleh beliau untuk perpustakaan. Seraya mengucapkan terima terima kasih, Ibu Ka.Unit Perpus mengapresiasi karya ini akan dipajang sebagai koleksi karya dosen di Perpustakaan Terpadu. “Semoga hal serupa ini juga dapat diikuti oleh dosen lainnya sehingga bisa menambah koleksi buku dan meningkatkan akreditasi Unit Perpustakaan.
Dalam kunjungan singkat tersebut, staff perpus Nasrijal, S.IP sempat meminta kesediaan penulis untuk dapat mengagendakan waktunya untuk melaksanakan kegiatan Bedah Buku secara terbuka di lingkungan Poltekkes Kemenkes Aceh. Belum diputuskan teknis pelaksanaannya dan akan dibahas nantinya sekembalinya penulis dari lawatannya ke Norwegia yang ketiga kalinya dalam kegiatan Capacity Building in Nursing in Indonesia (CABNEI) Project, ucap beliau pada Redaksi. (nasr)